MENU

  • HOME
  • SOAL UN
  • SOAL OSN
  • SOAL UMPTN
  • RUMUS PRAKTIS
  • MATERI FISIKA
  • P T K
  • MOMENT SEMARANG
  • MELILEA
  • TRICAJUS
  • TUPPERWARE
  • ORIFLAME
  • SOPHIMARTEN
  • ICHA MOMENT
  • SELAMAT DATANG DIDUNIA FISIKA. SEMOGA KEHADIRAN KAMI BERMANFAAT BAGI ADIK ADIK SEMUA

    Tuesday, June 12, 2007

    Pengajaran Fisika

    Perubahan kurikulum dari 1994 menjadi 2004 dan 2006 membawa konsekuensi bagi guru dan siswa dalam proses belajar mengajar di sekolah. Pada kurikulum 1994 lebih bersifat guru center atau berpusat pada guru sedangkan pada kurikulum 2004 dan 2006 lebih bersifat siswa center atau berpusat pada siswa. Pada kurikulum 1994 peranan guru lebih dominan daripada siswa sedangkan pada kurikulum 2004 peranan siswa lebih dominan daripada guru. Pada kurikulum 2004 dalam proses belajar pembelajaran siswa harus aktif dan mencari sendiri informasi-informasi dan malakukan sendiri proses pencarian dan jika bisa menemukan sendiri rumus-rumus atau formula-formula yang sedang dipelajari. Peran guru disini lebih bersifat sebagai fasilitator.Walaupun peranan guru kurang dominan tetapi dalam proses belajar mengajar yang terjadi di sekolah sangatlah penting. Dengan peran yang kurang dominan disini guru dituntut untuk lebih kreatif dan inovatif dalam proses belajar mengajar baik kreatif dan inovatif dalam metode pengajaran maupun kreatif dan inovatif dalam media pengajaran yang akan digunakan. Metode yang digunakan oleh guru harus yang variatif sehingga dalam proses belajar mengajar tidak membosankan. Untuk lebih menarik minat siswa dalam proses belajar mengajar guru dituntut untuk lebih kreatif dan inovatif dalam menggunakan media pengajaran.

    No comments: